Pengaruh Deskripsi dan Spesifikasi Kerja Terhadap Kinerja Jabatan Fungsional Tertentu (JFT) ASN Perwakilan BKKBN Provinsi Banten

Dimas Handrianto, Arenawati Arenawati, Juliannes Cadith

Abstract


Abstract

The Minister of State Apparatus Empowerment and Bureaucratic Reform (MenPANRB) noted that in 2016, around 64% of civil servants had below-standard qualifications. To improve the performance of civil servants so that they can more agilely achieve their organizational goals, the government has simplified the bureaucracy by converting administrative officers into functional officers. One of the tasks of the National Population and Family Planning Agency (BKKBN) is to reduce the national stunting rate. The prevalence of stunting in children in the province of Banten has reached 24.5%. This province ranks 23rd highest nationally. This study aims to examine the effect of job descriptions and job specifications on the performance of certain functional positions (JFT) of civil servants at the Perwakilan BKKBN Provinsi Banten. The research method used is quantitative with a population of 89 people. Sampling was done randomly. Data was obtained through questionnaire distribution. Data processing used respondent data analysis with the help of SPSS 21. Statement testing was done with validity and reliability tests, descriptive analysis tests, and classic assumption tests consisting of normality tests, heteroscedasticity tests, and multicollinearity tests. Testing used multiple regression analysis. The study concludes that job descriptions and job specifications affect performance. The results showed that job descriptions and job specifications have a significant effect on employee performance.

Keywords: Job Description; Work Specifications; Performance; BKKBN Banten Province

 

Abstrak

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB) mencatat pada tahun 2016 sekitar 64% PNS memiliki kualitas yang berada di bawah standar. Guna meningkatkan kinerja ASN sehingga pegawai dapat lebih lincah mencapai tujuan organisasinya, pemerintah melakukan penyederhanaan birokrasi melalui mengalihkan pejabat administrasi menjadi pejabat fungsional. Salahsatu tugas BKKBN adalah menurunkan angka stunting Nasional, disebutkan angka prevalensi stunting yang terjadi pada anak di wilayah Provinsi Banten telah mencapai 24,5%. Provinsi tersebut menempati peringkat ke-23 tertinggi secara nasional. Tujuan penelitian ini yaitu menguji pengaruh deskripsi kerja, spesifikasi kerja terhadap kinerja Jabatan Fungsional Tertentu (JFT) ASN di Perwakilan BKKBN Provinsi Banten. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan jumlah populasi 89 orang. Pengambilan sampel dilakukan secara acak bertingkat. Data diperoleh melalui penyebaran kuesioner. Pengolahan data penelitian menggunakan analisis data responden dengan bantuan SPSS 21. Pengujian pernyataan dilakukan dengan uji validitas dan uji reliabilitas, uji analisa deskriptif penelitian dan uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, uji heteroskedastisitas dan uji multikolinieritas. Pengujian menggunakan analisis regresi berganda. Kesimpulan penelitian adalah deskripsi kerja dan spesfikasi kerja berpengaruh terhadap kinerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa deskripsi kerja dan spesifikasi kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan.

Kata kunci: Deskripsi Kerja; Spesifikasi Kerja; Kinerja; Perwakilan BKKBN Provinsi Banten


Keywords


Job Description; Work Specifications; Performance; BKKBN Banten Province

Full Text:

PDF

References


Alinia, I. F., & Mayliza, R. (2022). Pengaruh uraian pekerjaan dan spesifikasi pekerjaan terhadap kinerja karyawan pada PT. Hayati Pratama Mandiri. Management Studies and Entrepreneurship Journal, 3(2).

BKKBN. (2020). Rencana Strategis BKKBN 2020-2024.

Cen, C. C. (2022). Effect of Job Description on Employee Performance With Compensation. Journal of Educational and Language Research, 1(7).

Humas BKKBN. (2022). BKKBN Raih Anugerah Meritokrasi Terbaik Kedua Nasional. https://www.bkkbn.go.id/berita-bkkbn-raih-anugerah-meritokrasi-terbaik-kedua-nasional

Humas MENPANRB. (n.d.). Capaian Strategis Kementerian PANRB Tahun 2022. Retrieved February 14, 2023, from https://www.menpan.go.id/site/berita-terkini/capaian-strategis-kementerian-panrb-tahun-2022

Imam Ghozali. (2016). Aplikasi Analisis Multivariete Dengan Program IBM SPSS 23 (Edisi 8). Cetakan ke VIII. Penelitian.

Mahardika, G. A. (2022). Rekonstruksi Politik Hukum Pengaturan ASN dalam sistem Hukum Kepegawaian di Indonesia. Jurnal Rechtsvinding Policy , Vol. 11 Nomor 2.

Makmur, M. T. (2013). Pengembangan Sistem Mutu Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil Untuk Mendukung Implementasi Reformasi Birokrasi. Jurnal Kebijakan Dan Manajemen PNS, 7(1).

Pattisahusiwa, S. (2013). Pengaruh Job Description dan Job Specification terhadap Kinerja Proses. Jurnal Akuntabel, 10(1).

Raju, K., & Banerjee, S. (2017). A Study on Job Description and its Effect on Employee Performance: Case of Some Selected Manufacturing Organizations in the City of Pune, India. International Journal of Latest Technology in Engineering, Management & Applied Science (IJLTEMAS), VI(II).

Rosiadi, A., Setiawan, M., & Moko, W. (2018). Praktek Manajemen Sumber Daya Manusia Berbasis Kompetensi pada Organisasi Sektor Publik. JURNAL MANAJEMEN DAN KEWIRAUSAHAAN, 6(2). https://doi.org/10.26905/jmdk.v6i2.2208

Santoso, S. (2012). Buku Latihan SPSS Statistik Parametik. In PT Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia.

Setiyati, R., & Hikmawati, E. (2019). Pentingnya Perencanaan Sdm Dalam Organisasi. Pentingnya Perencanaan Sdm Dalam Organisasi Forum Ilmiah, 16.




DOI: https://doi.org/10.37950/ijd.v5i4.464

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

 

View my State

 

International Journal of Demos (IJD) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.