Manajemen Administrasi Publik Indonesia dalam Mengoptimalkan Manfaat dan Mengatasi Tantangan IA-CEPA

Abstract

Abstrak

Penelitian ini mengkaji peran manajemen administrasi publik dalam mengimplementasikan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Australia (IA-CEPA). Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan analisis deskriptif, penelitian ini menyelidiki tantangan dan peluang yang dihadapi Indonesia dalam mengoptimalkan manfaat perjanjian bilateral ini. Temuan penelitian menunjukkan bahwa implementasi IA-CEPA memerlukan pendekatan manajemen administrasi publik yang komprehensif, yang mencakup harmonisasi kebijakan dan regulasi, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, dan penguatan koordinasi antar lembaga pemerintah. Penelitian ini juga mengidentifikasi pentingnya proses pengambilan keputusan yang inklusif dan partisipatif, serta pengembangan sistem pemantauan dan evaluasi yang efektif. Rekomendasi kebijakan yang diusulkan meliputi pembentukan tim koordinasi khusus, pengembangan program pelatihan untuk pejabat daerah, perumusan indikator kinerja yang jelas, dan pemanfaatan teknologi informasi dalam implementasi perjanjian. Penelitian ini berkontribusi pada pemahaman yang lebih baik tentang peran penting manajemen administrasi publik dalam mewujudkan kerja sama ekonomi bilateral yang efektif dan bermanfaat bagi Indonesia.

Kata kunci: IA-CEPA, manajemen administrasi publik, kerja sama ekonomi bilateral, implementasi kebijakan, Indonesia-Australia

Abstract

This study examines the role of public administration management in implementing the Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA). Employing a qualitative approach and descriptive analysis, the research investigates the challenges and opportunities faced by Indonesia in optimizing the benefits of this bilateral agreement. The findings indicate that the implementation of IA-CEPA requires a comprehensive public administration management approach, encompassing policy and regulatory harmonization, human resource capacity enhancement, and strengthening coordination among government agencies. The study also identifies the importance of an inclusive and participatory decision-making process, as well as the development of an effective monitoring and evaluation system. Proposed policy recommendations include the establishment of a special coordination team, development of training programs for regional officials, formulation of clear performance indicators, and utilization of information technology in agreement implementation. This research contributes to a better understanding of the crucial role of public administration management in realizing effective and beneficial bilateral economic cooperation for Indonesia.

Keywords: IA-CEPA, public administration management, bilateral economic cooperation, policy implementation, Indonesia-Australia